 |
| Budi Mariyono, Griya Reyog Tua Bersama Indarto Caplin, Juru Kunci Klampis Ireng Bantu Sembako kepada Kluyur, Penderita Difabel warga Dukuh Bakalan, Desa Serangan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo, Jum'at (7/2/2025). |
PONOROGO - gudang-warta.com - Griya Reyog Tua, museum mini bernuansa sejarah yang dipenuhi koleksi artefak kuno original reog Ponorogo dan dilengkapi dengan warung kopi juga kuliner tradisional, bersama Juru Kunci Petilasan Eyang Ismoyo Klampis Ireng Ponorogo menggelar kegiatan sosial bertajuk Jumat Berkah "Ada Pelajaran di Setiap Perjalanan" dengan berbagi Sembako sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan ini dilaksanakan di sekitaran Kabupaten Ponorogo, pada Jumat, (7/2/2025).
 |
| Trendy (28) Penderita Hydrocephalus di Jalan Raden Bei, RT. 01/ RW. 02, Desa Jarak, Kecamatan Siman. |
Dalam kegiatan tersebut, Griya Reyog Tua Ponorogo dan rekan-rekan menyalurkan 10 paket sembako kepada masyarakat kurang mampu sebagai upaya untuk meringankan beban kebutuhan pokok mereka. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dan meringankan keseharian para penerima manfaat.
Pemilik Griya Reyog Tua Ponorogo, Budi Mariyono (36) yang didampingi Indarto (45) Juru kunci Klampis Ireng menyampaikan bahwasanya, program bantuan paket sembako tersebut merupakan bagian dari komitmennya dalam berbagi rezeki dan berzakat, infak, serta sedekah kepada masyarakat yang berhak menerima.
 |
| Ines (43) Warga kurang mampu di RT. 02/ RW. 02, Dukuh Depok, Desa Jarak, Kecamatan Siman. |
"Kami ingin kehadiran Griya Reyog Tua dan kawan-kawan benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan.
Budi (sapaan akrab) mengungkapkan, bahwa pada penyaluran bantuan sembako tersebut diberikan kepada warga yang membutuhkan, seperti lansia kurang mampu hingga penderita Hydrocephalus, antara lain :
 |
| Samiyem (70) di RT 01/ RW. 02, Dukuh Depok, Desa Jarak, Kecamatan Siman. |
* Trendy (28) di Jalan Raden Bei, RT. 01/ RW. 02, Desa Jarak, Kecamatan Siman.
* Ines (43) di RT. 02/ RW. 02, Dukuh Depok, Desa Jarak, Kecamatan Siman.
* Samiyem (70) di RT 01/ RW. 02, Dukuh Depok, Desa Jarak, Kecamatan Siman.
* Kluyur (55) di Dukuh Bakalan, Desa Serangan, Kecamatan Mlarak.
* Sibon (72) di Dukuh Pojok, Desa Tugu, Kecamatan Mlarak.
* Mariyem (65) di Dukuh Pojok, Desa Tugu, Kecamatan Mlarak.
Selanjutnya, paket sembako lainnya diberikan kepada para Tukang Becak yang mangkal disekitaran Kota Ponorogo.
"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban ekonomi sehari-hari dan menjadi berkah bagi penerima manfaat," Harap Budi.
 |
| Mariyem (65) Warga kurang mampu di Dukuh Pojok, Desa Tugu, Kecamatan Mlarak. |
Ditempat yang sama, Indarto (45) Juru Kunci Petilasan Eyang Ismoyo Klampis Ireng mengungkapkan, bahwa adanya kegiatan Jumat Berkah Berbagi Sembako ini, dirinya bersama Griya Reyog Tua Ponorogo ingin terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami bersama-sama untuk mengajak lebih banyak pihak untuk turut berbagi dan peduli terhadap sesama. Sesuai dengan tema yang kita usung, yakni Ada Pelajaran di Setiap Perjalanan," Ujar Indarto yang sering disapa Caplin.
 |
| Sibon (72) Warga kurang mampu di Dukuh Pojok, Desa Tugu, Kecamatan Mlarak. |
Sementara itu, Kluyur (55) penerima manfaat di Dukuh Bakalan, Desa Serangan, Kecamatan Mlarak menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian dari Griya Reyog Tua dan kawan-kawan.
"Terimakasih sudah membantu keluarga kami. Mudah-mudahan, kegiatan seperti ini dapat terus berjalan dan menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan," Ucap Kluyur menyampaikan rasa terimakasihnya.
(Eko/GW/Red)
