 |
| Ipong Muchlissoni menyerahkan formulir pendaftaran Bacabup kepada Ketua DPC PKB Kabupaten Ponorogo Ibnu Multazam. |
PONOROGO - gudang-warta.com - Ratusan relawan dan pendukung dari berbagai elemen masyarakat mengantar mantan Bupati Ipong Muchlissoni dalam pendaftaran Bakal Calon Bupati Ponorogo (Bacabup) ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang bertempat di Aula GusDur DPC PKB Kabupaten Ponorogo, Jl. Wonopringgo No.62, Kertosari, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Minggu (19/5/2024) malam.
 |
| Drs. H. Ipong Muchlissoni, Bacabup Ponorogo 2024. |
Dalam sambutannya, Drs. H. Ipong Muchlissoni mengatakan, bahwa dirinya maju kembali pada Pilkada Ponorogo 2024 ini atas masukan dan dukungan dari masyarakat untuk melanjutkan visi misi program di tahun 2016-2021 lalu selama ia menjabat sebagai Bupati Ponorogo.
"Dengan ini saya melamar ke PKB secara resmi. Apa yang baik dari visi misi program yang lalu kita tingkatkan, seperti Ambulans desa 160 unit, Umroh untuk Marbot, insentif guru Diniyah, juga pelestarian kesenian Reog ponorogo," Ujar Ipong Muchlissoni.
 |
| Bacabup Ipong Muchlissoni saat foto bersama. |
Eks Bupati Ipong pun juga menyampaikan apresiasinya atas pencapaian sukses PKB pada pemilu 2024 dengan mendapatkan 8 kursi di DPRD Ponorogo. Menurutnya, sejak berdirinya PKB pada tahun 1999 hingga 2024, PKB sebagai partai tetap konsisten mendapat dukungan masyarakat. Hal tersebut terbukti, Partai berlambang bola dunia itu selalu mendapat jabatan pimpinan dewan.
"Saya merasa anyep kalau di PKB karena ada para Kyai. Mudah-mudahan Rekom PKB akan jatuh kepada saya," Harap Ipong Muchlissoni.
Sementara itu, Drs. H. Ibnu Multazam, Ketua DPC PKB Kabupaten Ponorogo menyambut hangat kedatangan Ipong Muchlissoni bersama rombongan guna mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati Ponorogo melalui Partai Kebangkitan Bangsa.
 |
| Drs. H. Ibnu Multazam, Ketua DPC PKB Kabupaten Ponorogo. |
Ibnu Multazam menjelaskan, bahwa usai pendaftaran di PKB, Bakal Calon Bupati bisa melakukan Konsolidasi dan Sosialisasi kepada masyarakat untuk menaikkan Popularitas dan Elektabilitas.
"Kalau Pak Ipong, saya tidak meragukan lagi soal Popularitas, tapi hanya perlu ditingkatkan Elektabilitas," Jelas Ibnu Multazam.
Sebagai Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari PKB, lanjut Multazam, harus melakukan survei sesuai lembaga yang sudah direkomendasikan oleh DPP PKB.
"Pilih salah satu lembaga survei elektabilitas yang terdaftar DPP PKB, karena itu wajib dan hasilnya akan dikirim ke DPP," Tandasnya. (Eko/GW/Red)
