Gudang Warta

Berita Online Informatif Terpercaya

Iklan

https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-1169732637112482

Halaman

GARDASATU Jatim Siapkan Unit Ambulans Laut dan Darat untuk Masyarakat Kepulauan

redaksi gudang warta     - Eko Setiyo Budi
Senin, 30 Juni 2025, 09:48 WIB Last Updated 2025-06-30T02:48:02Z

GARDASATU Jawa Timur berkomitmen untuk meningkatkan akses layanan kesehatan merealisasikan unit Ambulans laut dan darat bagi masyarakat kepulauan di Jawa Timur.



SURABAYA – gudang-warta.com – GARDASATU Jawa Timur berkomitmen untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat kepulauan di Jawa Timur, khususnya wilayah Sapeken, Kangean, dan Raas. Salah satu langkah konkrit yang akan segera dilakukan adalah menyiapkan unit Ambulans laut dan darat demi menjawab kebutuhan mendesak masyarakat atas layanan kesehatan yang cepat dan terjangkau.


Ketua GARDASATU Jatim, Badrul Aini, menyampaikan bahwa selama ini masyarakat di wilayah kepulauan harus menyewa perahu biasa untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan di daratan. "Biaya sewanya bisa mencapai puluhan juta rupiah, dan itu pun bukan perahu yang didesain untuk kondisi darurat medis. Jalannya lambat, tidak bisa dipakai untuk situasi gawat darurat," ujarnya.


Bahkan, lanjut Badrul Aini, jika ada warga yang meninggal di daratan dan harus dipulangkan ke kampung halamannya di kepulauan, biaya sewa perahu bisa mencapai Rp7 juta hingga Rp9 juta. Kondisi inilah yang mendorong GARDASATU Jatim untuk hadir memberikan solusi.


“Kami akan menyediakan armada ambulans laut dan darat, dengan biaya murah, bahkan kalau perlu digratiskan untuk masyarakat tidak mampu, sesuai dengan visi-misi kemanusiaan GARDASATU,” tegas Badrul.


Inisiatif ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Ketua Umum GARDASATU, Cak Rohim. Ia menegaskan bahwa program ini sangat penting dan mendesak untuk segera diwujudkan. “Kita akan upayakan secepatnya. Ini bentuk nyata keberpihakan kita kepada masyarakat yang selama ini terpinggirkan. GARDASATU harus berada di garis depan dalam urusan-urusan kemanusiaan seperti ini,” kata Cak Rohim.


GARDASATU menargetkan armada ambulans ini tidak hanya tersedia, tapi juga memiliki sistem operasional yang berkelanjutan, termasuk dukungan biaya operasional, agar benar-benar dapat diakses gratis oleh masyarakat kurang mampu.


Program ini diharapkan bisa menjadi model layanan kemanusiaan terpadu di wilayah kepulauan Jawa Timur, dan menjawab keluhan warga yang selama ini kesulitan mendapatkan layanan darurat medis yang layak.



(Eko/GW/Red) 


Komentar

Tampilkan

Terkini