Reporter/Editor : Eko Setiyo Budi
MADIUN - gudang-warta.com - Sekumpulan pegiat sosial yang dimotori oleh Bunda Lia dan kawan-kawan (dkk) bersama Bunda Endang Winaryanti, S.Sos, Mantan anggota DPRD Kota Madiun 2 Periode, sambangi dan bantu uang santunan kepada Dinda, Anak Yatim yang hidup dengan kakek buta di Dukuh Setemon, RT.28/RW.04, Desa Kebonsari, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Sabtu (18/6/2022).
Pada kegiatan tersebut, Bunda Lia menuturkan, bahwa Dinda Putri Kayla (5), sosok bocah kecil, mungil dan lucu tersebut adalah anak yatim. Ibunya meninggal dunia setelah berjuang dengan sakit TBC yang di deritanya sekitar 2 tahun yang lalu, sedangkan ayahnya sudah menikah lagi dan tidak mengurusinya.
“Kini, Dinda (panggilan sehari-harinya) tinggal bersama Kakek Kadiran (70), yang mengalami kebutaan dan Nenek Tumini (65), buruh serabutan yang menjadi tulang punggung keluarga yang kesehariannya keliling desa mencari daun jeruk dan dijualnya untuk membeli kebutuhan sehari-hari,” ucap Bunda Lia kepada gudang-warta.com.
Lebih lanjut Bunda Lia menambahkan, bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian sosial dari kawan-kawan dengan menyisihkan sebagian rizkinya untuk berbagi kepada anak yatim, piatu, maupun masyarakat yang kurang mampu.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada saudara, rekan, sahabat maupun donatur atas sumbangsih keikhlasan donasi bantuan yang diberikan untuk Dinda dan keluarga. Semoga shodaqoh dari saudara semua, menjadikan amal kebaikan di dunia dan akhirat, amin,” harapnya.
Sementara itu, Bunda Endang Winaryanti, S.Sos, Mantan anggota DPRD 2 Periode dari Fraksi PAN Dapil 1 Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun mengatakan, bahwa pada dasarnya anak-anak yatim itu memang menjadi tanggungjawab pemerintah. Tapi pihaknya bersama Bunda Lia dan kawan-kawan merasa terpanggil untuk membantu, karena ini masalah kemanusiaan yang perlu ditangani dengan semangat kebersamaan.
“Mudah-mudahan, kegiatan kemanusiaan ini terus berlanjut. Sekaligus mengajak masyarakat untuk bersama-sama membantu kesuksesan kegiatan ini agar peduli dan berbagi kepada anak yatim, piatu serta masyarakat yang kurang mampu,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Bunda Lia dkk bersama Bunda Endang Winaryanti memberikan bantuan berupa uang santunan, sembako, pakaian, serta boneka kepada Dinda Putri Kayla dan keluarga. (Red)
“Kini, Dinda (panggilan sehari-harinya) tinggal bersama Kakek Kadiran (70), yang mengalami kebutaan dan Nenek Tumini (65), buruh serabutan yang menjadi tulang punggung keluarga yang kesehariannya keliling desa mencari daun jeruk dan dijualnya untuk membeli kebutuhan sehari-hari,” ucap Bunda Lia kepada gudang-warta.com.
Lebih lanjut Bunda Lia menambahkan, bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian sosial dari kawan-kawan dengan menyisihkan sebagian rizkinya untuk berbagi kepada anak yatim, piatu, maupun masyarakat yang kurang mampu.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada saudara, rekan, sahabat maupun donatur atas sumbangsih keikhlasan donasi bantuan yang diberikan untuk Dinda dan keluarga. Semoga shodaqoh dari saudara semua, menjadikan amal kebaikan di dunia dan akhirat, amin,” harapnya.
Sementara itu, Bunda Endang Winaryanti, S.Sos, Mantan anggota DPRD 2 Periode dari Fraksi PAN Dapil 1 Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun mengatakan, bahwa pada dasarnya anak-anak yatim itu memang menjadi tanggungjawab pemerintah. Tapi pihaknya bersama Bunda Lia dan kawan-kawan merasa terpanggil untuk membantu, karena ini masalah kemanusiaan yang perlu ditangani dengan semangat kebersamaan.
“Mudah-mudahan, kegiatan kemanusiaan ini terus berlanjut. Sekaligus mengajak masyarakat untuk bersama-sama membantu kesuksesan kegiatan ini agar peduli dan berbagi kepada anak yatim, piatu serta masyarakat yang kurang mampu,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Bunda Lia dkk bersama Bunda Endang Winaryanti memberikan bantuan berupa uang santunan, sembako, pakaian, serta boneka kepada Dinda Putri Kayla dan keluarga. (Red)
