![]() |
Badan Gizi Nasional (BGN) Dapur Mandiri Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badegan bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG). |
Wartawan / Editor : Eko Setiyo Budi
PONOROGO - gudang-warta.com - Badan Gizi Nasional (BGN) Dapur Mandiri Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badegan bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang bertempat dirumah Sucipto, RT.03 / RW.03, Dukuh Keden, Desa Watubonang, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Senin (21/7/2025).
![]() |
Sebanyak 47 peserta sebagai tenaga penjamah makanan Dapur Mandiri SPPG Badegan sangat antusias menyambut serta sebagai upaya dalam turut mendukung program MBG. |
Kegiatan sosialisasi tersebut di ikuti oleh 47 peserta sebagai tenaga penjamah makanan Dapur Mandiri SPPG Badegan yang sangat antusias menyambut, serta sebagai upaya dalam turut mendukung program MBG dan merupakan langkah nyata pemerintah dalam mengatasi stunting dan malnutrisi di masyarakat.
Turut hadir pada sosialisasi tersebut, Pengelola SPPG Badegan Rudianto, Mitra BGN Sucipto, Pemateri dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo, Ari Susanti, Maek Subekti, Rofiqul Huda, dan Nurul dari Puskesmas Badegan.
![]() |
Rudianto, Pengelola SPPG Badegan Ponorogo. |
Disampaikan Rudianto, Pengelola SPPG Badegan bahwasanya, Dapur Mandiri yang berlokasi di RT.02 / RW.02, Dukuh Badegan, Desa Badegan, Kecamatan Badegan, nantinya akan menyuplay Makan Bergizi Gratis kepada sekitar 4 Ribu orang.
"MBG merupakan program prioritas nasional yang tidak hanya menyasar peserta didik dari jenjang PAUD hingga SMA, tetapi juga kelompok non-didik seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui," Ucapnya.
![]() |
Dapur Mandiri SPPG Badegan yang berlokasi di RT.02 / RW.02, Dukuh Badegan, Desa Badegan, Kecamatan Badegan, nantinya akan menyuplay Makan Bergizi Gratis kepada sekitar 4 Ribu orang. |
Rudianto pun menerangkan, bahwa program MBG juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal. Badan Gizi Nasional bekerja sama dengan para petani maupun peternak setempat untuk memasok bahan baku makanan bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
“Program ini juga berdampak pada penguatan ekonomi lokal dengan melibatkan pelaku usaha di sektor pangan, serta menciptakan lapangan kerja di sekitar Dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG),” terangnya.
![]() |
Dapur Mandiri SPPG Badegan Ponorogo. |
Lebih lanjut, Rudianto menjelaskan tahapan menjadi mitra BGN, mulai dari proses Pendaftaran dan Verifikasi, pengajuan titik lokasi SPPG, hingga proses peninjauan dan verifikasi akhir.
“Seluruh proses pendaftaran mitra dilakukan melalui website resmi Badan Gizi Nasional dan menghimbau masyarakat untuk tidak mempercayai oknum mana pun yang menawarkan bantuan atau pengurusan SPPG secara pribadi. Keamanan dan transparansi menjadi prinsip utama dalam proses kemitraan MBG,” jelasnya.
Sementara itu, Ari Susanti, pemateri dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo menegaskan, bahwa program MBG memiliki peran strategis dalam upaya menurunkan angka stunting serta mencetak generasi masa depan yang sehat dan unggul.
“Program MBG menekankan pentingnya asupan gizi yang konsisten dan berkualitas sejak usia dini untuk menunjang tumbuh kembang anak, baik dari sisi fisik maupun perkembangan otaknya,” tutur Ari.
![]() |
Ucapan terimakasih dari Mitra BGN Dapur Mandiri SPPG Badegan Ponorogo kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo dan semua pihak. |
Peningkatan kualitas sumber daya manusia harus dimulai dari aspek fundamental, yakni pemenuhan gizi sejak dini. Pencegahan stunting dan gizi buruk menjadi prioritas karena memiliki dampak signifikan terhadap tumbuh kembang anak dan potensi kecerdasannya di masa depan.
Sosialisasi program MBG mencerminkan sinergi antara pemerintah, lembaga dan masyarakat dalam mendukung keberhasilan program MBG. Makan Bergizi Gratis ini juga menjadi salah satu pilar penting terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat.
(Eko/GW/Red)